PENCEMARAN RESIDU
PESTISIDA PADA BUAH DAN SAYUR
(Makalah
Sains Dasar)
JURUSAN
ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS LAMPUNG
2015
Judul tutorial : Pencemaran
Pestisida pada Buah dan Sayur
Tanggal tutorial : 5 November 2015
Tempat tutorial : Ruang
Kelas A Gedung Ilmu Komputer Lt. 1
Nama : Nurrahma
NPM : 1517051104
Jurusan : Ilmu Komputer
Fakultas : Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam
Kelompok : 1 (satu)
Bandar Lampung, November 2015
Mengetahui,
Asisten
Susy Isnaini H.
NPM 1217011057
I.
PENDAHULUAN
I.1 Latar
Belakang
Pencemaran lingkungan yang terjadi saat
ini kebanyakan disebabkanoleh penggunaan bahan kimia yang berlebihan. Dari
sektor pertanian sendiri penggunaan bahan kimia yang dapat merusak lingkungan
adalah penggunaan pestisida. Hampir semua pertanian yang ada saat ini
menggunakan bahankimia, baik pestisida maupun pupuk kimia. Pestisida sendiri merupakan bahan kimia yang dapat menurunkan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan), namun sayangnya terkadang petani menggunakan pestisida berlebihan yang nantinya
akan berdampak pada pencemaran ligkungan.
Tidak hanya mencemari lingkungan, residu
pestisida juga berpengaruh pada kesehatan manusia. Walau tidak secara langsung, bahaya yang ditimbulkannya berdampak
jangka panjang, seperti kanker, tumor dan penyakit kronis lainnya. Dampak
penggunaan bahan pestisida pada makanan bukan saja pada manusia, namun berperan
aktif dalam merusak ekologi lingkungan. Antara lain, tercemarnya air tanah
serta perubahan pada sistem hormon hewan ternak mamalia serta ikan. Jadi, bukan
hanya sayuran dan buah, ikan serta ternak yang kita konsumsi juga bisa ikut
tercemar pestisida.
I.2 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah:
1.
Mengetahui pengertian
pestisida.
2.
Mengetahui kegunaan pestisida
3.
Mengetahui dampak penggunaan
pestisida
4.
Mengetahui cara mengatasi
residu pestisida
II.
PEMBAHASAN
II.1 Pengertian
Pestisida
Pestisida adalah substansi (zat) kimia yang digunakan
untuk membunuh atau mengendalikan berbagai hama. Berdasarkan asal katanya
pestisida berasal dari bahasa inggris yaitu pest berarti hama dan cida
berarti pembunuh. Yang dimaksud hama bagi petani sangat luas yaitu :
tungau, tumbuhan pengganggu, penyakit tanaman yang disebabkan oleh fungi
(jamur), bakteria dan virus, nematoda (cacing yang merusak akar), siput, tikus,
burung dan hewan lain yang dianggap merugikan. Menurut peraturan Pemerintah No.
7 tahun 1973 (yang dikutip oleh Djojosumarto, 2008) pestisida adalah semua zat
kimia atau bahan lain serta jasad renik dan virus.
Pestisida yang
digunakan di bidang pertanian secara spesifik sering disebut produk
perlindungan tanaman (crop protection products) untuk membedakannya dari
produk-produk yang digunakan dibidang lain. (Djojosumarto, 2008).
II.2 Kegunaan Pestisida
Pestisida
dipergunakan untuk :
a.
Memberantas
atau mencegah hama-hama dan penyakit-penyakit yang merusak tanaman atau hasil-hasil
pertanian.
b.
Memberantas
rerumputan.
c.
Mematikan daun dan mencegah pertumbuhan
tanaman atau bagian-bagian tanaman, tidak termasuk pupuk.
d.
Memberantas
atau mencegah hama-hama luar pada hewan-hewan peliharaan dan ternak.
e.
Memberantas
dan mencegah hama-hama air.
f.
Memberikan
atau mencegah binatang-binatang dan jasad-jasad renik dalam rumah tangga,
bangunan dan alat-alat pengangkutan, memberantas atau mencegah
binatang-binatang yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia atau binatang
yang perlu dilindungi dengan penggunaan pada tanaman, tanah dan air.
II.3 Dampak Penggunaan Pestisida
Dampak positif pemakaian pestisida tentu dirasakan oleh para petani.
Dengan pestisida tanaman mereka dapat tumbuh tanpa gangguan hama, namun dibalik
manfaatnya yang besar bagi peningkatan produksi pertanian, terselubung bahaya
yang mengerikan. Tak bisa dipungkiri, bahaya pestisida semakin nyata dirasakan
masyarakat, terlebih akibat penggunaan pestisida yang tidak bijaksana. Kerugian
berupa timbulnya dampak buruk penggunaan pestisida, dapat dikelompokkan atas 3
bagian :
1.
Pestisida berpengaruh negatip
terhadap kesehatan manusia,
2.
Pestisida berpengaruh buruk
terhadap kualitas lingkungan, dan
3.
Pestisida meningkatkan
perkembangan populasi jasad penganggu tanaman.
II.4 Cara Mengatasi Residu Pestisida
Untuk menjaga diri dan
keluarga agar tidak terhindar dari dampak negative pestisida, perlu
pengolahan sayur dan buah yang akan dikonsumsi secara benar. Beberapa caranya
adalah :
1.
Cuci tangan Anda dengan bersih
sebelum mencuci buah dan sayur.
2.
Cuci buah dan sayur dengan
bersih melalui air yang hangat.
3.
Pakai sikat gigi atau sikat
yang lembut untuk membersihkan pestisida dari buah dan sayur, serta tetap
gunakan air yang hangat.
4.
Buang daun terluar dari sayuran
berdaun, kemudian bilas dengan air bersih dan mengalir.
5.
Kupas kulit sayur dan buah yang
memiliki kulit tebal, terutama buah dan sayur yang dilapisi lilin, atau bisa
juga dicuci dengan air hangat yang dicampur garam air lemon atau cuka.
6.
Jangan menggunakan sabun atau
detergen ketika mencuci buah.
7.
Belilah sayur organic agar
lebih aman.
8.
Konsumsi
buah dan sayur jangan terlalu berlebihan. Lebih baik memankannya bertahap
dan memilki rentang waktu, sehingga organ tubuh yang bertanggungjawab terhadap
racun masih mampu menetralisir.
9.
Jika Anda memiliki lahan di
rumah, lebih baik menanam sayur dan buah tanpa menggunakan pestisida.
Tujuan dari mencuci dengan air mengalir adalah menghilangkan
residu pestisida yang menempel dan mongering dalam buah dan sayur. Faktanya
pestisida diketahui sebagai salah satu penyebab penyakit Parkinson, merusak
sel-sel otak, dan memicu penyakit artritis.
III.
KESIMPULAN
Adapun kesimpulan yang didapat pada diskusi kali ini adalah sebagai
berikut:
a.
Pestisida berguna pada
pemaksimalan hasil pertanian.
b.
Pestisida memiliki dampak
positif dan juga negatif dalam kehidupan.
c.
Residu pestisida yang
tertinggal pada buah ataupun sayur dapat menyebabkan gangguan kesehatan jika
termakan.
d.
Menghilangkan residu pestisida
dapat dilakukan dengan mencuci buah ataupun sayur sebelum mengonsumsinya.
IV.
DAFTAR PUSTAKA
Salikin, Karwan A.2003.Sistem Pertanian Berkelanjutan.Kanisius.Jakarta
Sudarmo,Subiyakto.1991.Pestisida.Kanisius.Jakarta
Anonim.2014.Bahaya Pestisida pada Buah dan Sayur.
http://yukiwaterfilter.com/in/artikel-144-bahaya-pestisida-pada-buah-dan-sayur.html.Diakses
pada 10 November 2015. Pukul 19.55 WIB
Anonim. 2013.Cara Menghindari Efek Pestisida Pada Buah dan
Sayuran. http://buahsehat-alami.blogspot.co.id/2013/10/cara-menghindari-efek-pestisida-pada.html.Diakses
pada 10 November 2015. Pukul 20.13 WIB
No comments:
Post a Comment