Presiden Soekarno dan KH Hasyim Ashari |
Jika kita melihat kebelakang, Sejarah mengatakan bahwa
Prokamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
Di sebabkan karena jauhnya bom Pada tanggal 6 Agustus 1945 di kota Hiroshima, Jepang. kemudian di lanjutkan dengan di jatuhkannya bom atom kedua di atas Nagasaki Pada tanggal 9 Agustus 1945,
Sehingga Tepat Pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu.
Setelah mendengar desas-desus Jepang bakal bertekuk lutut,
Golongan muda mendesak golongan tua untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
tepat pada tanggal 16 Agustus 1945.
Golongan muda membawa Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta ke rengasdengklok dengan tujuan untuk mengamankan keduanya dari intervensi pihak luar Soekarno-Hatta berada di Rengasdengklok selama satu hari penuh. Usaha dan rencana para pemuda untuk menekan kedua pemimpin bangsa Indonesia itu agar cepat-cepat memproklamasikan kemerdekaan Indonesia tanpa campur tangan tentara Jepang tidak dapat dilaksanakan
Namun tidak banyak yang tau alasan sebenarnya megapa presiden soekarno memilih tanggal 17 agustus 1945. Karna tanggal 17 Agustus di pilih bukan hanya sekedar mengambil jalan tengah atas adanya perbedaan pendapat antara golongan muda dan golongan tua dalam peristiwa Rengasdengklok, karna tanggal 17 Agustus memang sudah dipilih jauh jauh hari oleh sang presiden,
Dan kebanyakan golongan muda yang ada pada malam proklamasi kemerdekaan, mereka bukan melakukan penekanan pada golongan tua agar cepat cepat memproklamirkan bangsa ini, namun yang mereka lakukan adalah beribadah kepada Allah SWT dengan salah satu caranya adalah membaca surat Yasin
Dan kebanyakan golongan muda yang ada pada malam proklamasi kemerdekaan, mereka bukan melakukan penekanan pada golongan tua agar cepat cepat memproklamirkan bangsa ini, namun yang mereka lakukan adalah beribadah kepada Allah SWT dengan salah satu caranya adalah membaca surat Yasin
Sebelum proklamasi kemerdekaan di laksanaakan,
Presiden Soekarno menemui KH Hasyim Ashari yang merupakan pendiri Nahdlatul Ulama
Pada saat itu Presiden Soekarno menayakan "kyai kira kira kapan kita memproklamasika kemerdekaan bangsa kita" kyiai H Hasyim Ashari megatakan "Proklamirkanlah kemerdekaan bangsa ini ketika bertemunya dua kemuliaan pertama sayyidul-ayyam induk dari segala hari adalah hari jumat dan Sayyidus Syuhur induk dari segalah bulan adalah bulan ramadhan"
Dan pada tanggal 17 agustus 1945 atau 9 ramadhan 1364 H yang merupakan hari jumat pada bulan ramadhan di bacakanlah teks prokalamasi kemerdekaan republik indonesia oleh presiden pertama kita yaitu ir.soekarno
maka sebagai generasi penerus bangsa pringatilah kemerdekaan ini dan isilah kemerdekaan ini dengan bersyukur kepada Allah atas rahmatnya, dan cintailah negeri ini dengan beribadah kepada Allah dan mendoakan agar negeri ini tetap di berikan rahmat Allah SWT
dan katakanlah bahwa kemerdekaan indonesia jatuh pada hari jumat bulan ramadhan 1364 H. katakan pada anak cucu kita bahwa negeri ini merdeka karena Rahmat Allah dan bukan karena pemberian bangsa lain
Sumber : ustadz Abdul Shomad Lc,Ma
سجاره كمرضكا إندونيسيا
سلموليكم ورØمتله وبركاتو
سجاره كمرضكا إندونيسيا
سلموليكم ورØمتله وبركاتو
No comments:
Post a Comment